Senin, 30 Januari 2012

Kata Kata Mutiara Mario Teguh

0komentar
siapa dia..?

Mario Teguh 


Aadalah sosok Motivator ulung yang telah diakui dunia. Kemampuannya merangkai kata-kata mutiara dan kata kata bijak, mampu membuka dan memberikan pencerahan bagi hati yang gelisah, hati yang gundah, jiwa yang resah, jiwa yang merana dan ketakutan.

Kata kata mutiara dan kata kata bijak Mario Teguh kadang sangat ringan, tapi menggelitik dan langsung menusuk pusat sasaran, sehingga kata kata mutiara Mario Teguh selalu membuat para pembacanya tertegun sejenak, berpikir dan kemudian terhentak kembali dalam kesadaran dan kembali terdorong motivasi atau semangatnya untuk mengarungi arus kehidupan.

Berikut ini beberapa Kata Kata Mutiara Mario Teguh :

Antusiasme adalah tanda pertama tentang apa akan jadinya dirimu.
Engkau tak mungkin bersemangat melakukan sesuatu yang tidak kau yakini,
dan engkau tak mungkin bergembira dalam sebuah perjalanan yang tidak kau sukai.
Jadi – pertama, engkau harus meyakini bahwa perjalananmu sudah menuju ke sesuatu yang tepat;
kedua, engkau harus meyakini kesempatan yang baik bagi keberhasilanmu;
dan ketiga, engkau harus bergembira karena yang akan kau capai adalah sesuatu yang kau inginkan.
Itu semua akan menjadikanmu tampil yakin dan bergembira dalam apa pun yang sedang kau kerjakan.
Perhatikanlah, bahwa pribadi yang bersemangat dan bergembira dalam pekerjaannya, akan mencapai kualitas hidup yang baik, melalui apa pun pekerjaannya sekarang.


Aku tahu engkau tak begitu suka jika aku berbicara mengenai kemalasan dan kebiasaan menunda, karena hal itu tak mendamaikan hatimu.
Tapi, ijinkanlah aku bertanya,
Apakah mungkin harapanmu untuk menjadi orang yang damai, mapan, dan terhormat itu dapat kau capai dengan memanjakan kemalasan dan mendahulukan penundaan?
Sadarilah bahwa kehidupan ini diwakili oleh manusia, dan jika engkau tidak membangun kualitas yang bisa mereka hargai, mereka akan menghargaimu dengan murah.
Perhatikanlah orang tua yang hidupnya lemah dan membutuhkan banyak pertolongan …; apakah menurutmu mereka dulu pekerja keras yang jujur dan rajin?
Maka ikutlah dengan kami semua, yang berdoa sekhusuk mungkin, belajar serajin mungkin, bekerja segiat mungkin, dan berkeluarga setulus mungkin.
Sesungguhnya, yang kau upayakan hari ini adalah penentu kebaikan hidupmu.


Pribadi muda yang akan menjadi pribadi dewasa
yang anggun dan pantas bagi derajat yang tinggi,
menerima perendahan dan bahkan penghinaan kepada dirinya dengan sikap seorang besar
yang melihat orang kecil yang sedang berusaha mengecilkan orang besar.
Sambil tersenyum damai,
dia kembali kepada pelajaran dan pekerjaan yang menjadikannya lebih mampu.
Menjadi orang muda itu tidak mudah.
Bersabarlah.


Apakah Anda pernah melakukan sesuatu
yang sebetulnya penting,
tapi Anda kerjakan dengan tergesa-gesa
karena Anda tidak punya waktu,
atau karena ada hal lain yang lebih menyenangkan,
yang ternyata kemudian tidak baik hasilnya,
dan Anda harus mengulanginya lagi untuk memperbaikinya?
Maka ...,
Jika Anda mengerjakan sesuatu dengan tidak baik,
Anda harus memiliki waktu untuk melakukannya lagi nanti.


Takut kepada tsunami dan takut kepada Tuhan itu berbeda.
Takut kepada bahaya, membuat kita menjauh.
Tapi, takut kepada Tuhan, membuat kita semakin mendekat, dan menemukan kedamaian dalam keindahan, dan keindahan dalam kedamaian, di dalam kasih sayang Tuhan.
Pernahkan engkau melihat bayi yang baru belajar jalan, yang ditakut-takuti oleh ayahnya yang nakal?
Bayi itu tidak berlari menjauhi sang ayah, tapi justru berjalan tertatih dengan rintihan dan wajah meminta pertolongan kepada ayahnya.
Kepada siapa lagi sang bayi itu mendapatkan perlindungan, kecuali dari ayahnya, walaupun sang ayah sedang jahil?
Tuhan tidak pernah menjahatimu, engkau jiwa yang dicintai-Nya. Tidak ada sedikit pun dalam niat Tuhan kecuali memuliakanmu.
Takutlah kepaaa Tuhan.
Mendekatlah, dan temukanlah kedamaian dan keindahan.
Tuhanmu itu Maha Cinta dan Maha Indah.


Tuhan itu Maha Penyayang, itu sebabnya yang baik bagi kita akan diharuskan-Nya.
Meskipun Tuhan memberikan kita kebebasan untuk memilih, sesungguhnya Tuhan lebih berpihak kepada pilihan baik kita.
Itu sebabnya bagi kebaikan, disediakan hadiah kedamaian, kenikmatan, dan keindahan.
Itu sebabnya bagi keburukan, disediakan kegelisahan, perendahan derajat, ketakutan, dan penderitaan yang berkelanjutan.
Itu semua, diniatkan agar kita lebih memilih kebaikan daripada keburukan.
Dan sembahyangmu itu, adalah untuk kebaikanmu.
Lebih baik memaksa dirimu sembahyang, daripada mengeluh karena kekasaran orang lain, karena pengkhianatan, dan karena buruknya rezeki.
Jika engkau bisa melihat perlindungan yang dilingkupkan Tuhan kepada jiwa yang bersembahyang, engkau akan selalu bersembahyang - dalam kepatuhan jiwa dan kepatuhan raga.
Marilah kita belajar untuk patuh secara jiwa dan raga.
Tuhan Yang Maha Pelapang Hidup, perjelaslah berkah dari sembahyang bagi jiwa yang sedang ragu.

Kualitas yang terpenting bukan pada orang yang kau harapkan menjadi belahan jiwa,
tapi padamu yang akan jatuh cinta kepadanya.
Jika engkau tidak membeningkan hati,
menjernihkan pikiran,
dan tidak mengindahkan perilakumu;
engkau akan mudah jatuh cinta kepada pribadi yang akan mengecewakanmu.
Belahan jiwamu hanya seindah jiwamu.

Yang berhasil itu bukan orang pandai,
tapi orang yang kelihatan pandai.
Itu sebabnya, orang yang sudah pandai
harus belajar tampil pandai.
Banyak orang yang secara akademis pandai,
menolak belajar tampil baik,
karena menurutnya kepandaian akademis
adalah segalanya,
dan orang akan otomatis tahu
bahwa dia orang pandai.
Ternyata tidak begitu.
Orang pandai yang tidak kelihatan pandai,
tidak akan terpakai.
Karena, bagi masyarakat - kesan itu
bahkan lebih kuat daripada kenyataan.

Kehidupan ini selalu memperbarui wajah dan perilakunya, sehingga tak mungkin ada orang yang sepenuhnya mengerti tentang kehidupan.

Maka cukupkanlah upayamu untuk mengerti perilaku kehidupan yang sering kau sangka moody dan temperamental kepadamu itu.

Cara terbaik dan terdekat untuk mengerti kehidupan adalah mengenal dirimu sendiri.

Hatimu bergetar dengan musik kehidupan yang sesuai dengan sikap dan perilakumu.

Jika engkau berlaku lembut dan indah dalam keseharianmu, musik kehidupan ini mengalun indah dan melambungkan jiwamu dalam kebahagiaan yang dulu hanya kau impikan.

Tapi, jika engkau kasar dan palsu kepada dirimu sendiri, kepada keluarga, dan kepada sesamamu, hatimu akan digoreng dalam kuali kegelisahan dan kemarahan yang tak bersebab dan berujung.

Sesungguhnya, keindahan hidupmu kau tentukan sendiri dalam pengindahan sikap dan perilakumu.

Tidak ada strategi jangka panjang yang tepat,
tanpa keberhasilan jangka pendek.
Dan tidak ada impian yang patut dihormati,
tanpa kesediaan untuk menindak-lanjuti
rencana yang terdekat dengan segera.
Marilah kita menguatkan diri,
karena telah banyak sekali jiwa baik
yang sangat berbakat,
yang impian besarnya dihancurkan
oleh rasa malas yang paling kecil.
Tetaplah menjadi jiwa yang merajinkan diri.

Tugas kita bukanlah untuk meyakini sesuatu yang tidak mungkin, tetapi melakukan yang bisa kita lakukan untuk membatalkan sesuatu yang tadinya kita rasakan tidak mungkin.
Dengan hati baikmu, dengan pikiran sehatmu, dan dengan tubuh tegapmu,
Lakukanlah yang mungkin, untuk mencapai yang tadinya tidak mungkin.
You have my confidence. You can do it!

Persahabatan Anda mendekati kesempurnaan jika keheningan bernilai lebih tinggi daripada yang Anda katakan,
dan maksud Anda berdua saling dimengerti tanpa membutuhkan pemberitahuan,
sehingga yang tersisa adalah senyum dan tawa ceria dalam mensukuri keindahan hidup.

Jika Anda hanya bersedia melakukan yang sudah bisa Anda lakukan, kapankah Anda akan mampu melakukan yang belum bisa Anda lakukan?
Maka janganlah menolak pekerjaan baru, karena itu adalah kesempatan untuk melakukan sesuatu yang berada di atas kelas kemampuan Anda saat ini.
Ingatlah, kelas Anda ditentukan oleh kelas pekerjaan Anda.
Dan karena Anda berhak bagi sebaik-baiknya kelas, upayakanlah.

Keberanian dan rasa takut adalah dua rahmat yang saling melengkapi.
Engkau tak akan tumbuh tanpa keberanian, dan engkau tak akan selamat tanpa rasa takut.
Maka, Beranikanlah dirimu, saat engkau merasa takut.
Tapi, belajarlah untuk merasa takut, saat engkau merasa berani.

Sesungguhnya, sifat kasar dan kekasaran adalah cara pribadi yang lemah untuk menyembunyikan kelemahannya.

Kedamaian hati Anda dan keyakinannya mengenai kebaikan masa depan, sangat ditentukan oleh apa yang menjadi fokus pikiran Anda.
Jika Anda berfokus pada yang tidak mungkin, Anda akan berkecil hati, banyak mengeluh, dan mencari-cari alasan untuk menjauhi pelajaran dan pekerjaan.
Jika Anda berfokus pada yang mungkin Anda capai melalui yang bisa Anda lakukan sekarang, hidup Anda akan sibuk, ceria, dan bergerak maju dalam pergaulan dan pekerjaan yang baik.

“Kurasakan Separuh Cinta”

0komentar
wahyono
Berada dalam kesepian dan kesendirian tentulah sangat tidak menyenangkan (kamu pernah nggak? Hehehe.. kalo aku sih sering. Idih, ngaku deh!). Bayangkan jika kamu yang mengalaminya. Bayangin, jika kamu pulang ke rumah, yang hanya kita sapa adalah pintu-pintu yang sedari pagi menunggu menganga lebar-lebar. Menonton tv, gonta-ganti saluran dan tak lama kemudian mematikan tv, pergi ke kamar, tidur-tiduran, berkhayal, menonton tv lagi, begitu seterusnya sampai orang-orang rumah pulang sekitar jam sepuluh malam. Aku benci mengatakannya, tapi itu justru terjadi pada diriku.
Namun, aku sangat berharap kebosanan dalam kesendirian atau kejenuhan dalam kesepian ini hanya aku saja yang mengalaminya. Biarlah hanya aku saja yang menitikkan air mata kesedihan yang sangat ini. Tak jarang pula air mataku berlinang. Merasakan dan membayangkan mereka sedang bersamaku. Suasana hangat dalam keluarga yang kurindukan ini, biarlah hanya aku saja yang tidak merasakannya. Eh, ini termasuk galau nggak sih? Atau malah “Andi Lau” alias Antara Dilema dan Galau? Hihihi) Halah, sedih kok malah melucu.
Akan tetapi, rupanya aku tidak bisa menutup mata terhadap kondisi masyarakat di Indonesia dewasa ini. Ternyata, tidak bisa dihitung dengan jari orang-orang yang mengalami nasib yang sama denganku. Mereka harus hidup tanpa keluarga di sisinya meskipun sebenarnya mereka memilikinya dan tidak seorang pun yang bisa dimintai bantuan. Hati teriris ketika aku dirawat di rumat sakit, aku harus menelpon ke sana kemari untuk mencari teman yang bisa menemaniku di rumah sakit, karena tidak ada satu keluarga pun yang bisa menemaniku dengan alasan sibuk bekerja. Seandainya saja semua harta bendaku bisa kutukar dengan satu hal yang bernama kebahagiaan. Aku rela jika harus hidup kekurangan tapi penuh kebahagiaan. Tapi, astaghfirullah, mungkin di situlah aku sedang diuji olehNya.
Bro en Sis, semua orang-orang rumah disibukkan dengan pekerjaan. Tidak ada yang lebih penting selain pekerjaan, bagaimana agar bisa mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya, secukup-cukupnya—kalo perlu lemburan pun diembat, asalkan itu bisa menambah angka saldo dalam rekening tabungan. Semua tanggung jawab pun dilimpahkan kepadaku, mulai dari pekerjaan rumah, sampai pengawasan dan pengasuhan terhadap adikku. Sekilas nampak tidak terlalu sulit. Tapi jujur saja yang bisa kutangani hanya sebatas pekerjaan rumah saja. Soal pengawasan pengasuhan aku benar-benar tidak bisa, karena aku pun harus bekerja full time, dari pagi hingga sore. Berhenti bekerjapun dilarang, karena aku harus membiayai diriku sendiri, walaupun sebagai perempuan yang belum menikah, dalam Islam tentunya jika mereka mampu membiayaiku, mereka wajib untuk menafkahiku. Entahlah, aku sudah tidak mau memusingkan hal seperti itu. Toh, aku sendiri masih diberi kesempatan untuk mencari rejeki di duniaNya ini. Aduuh.. kamu jangan ikutan melow ya, ini sekadar berbagi saja. Berbagi beban. Aku yakin, kita pernah merasakan hal yang sama. Hayo ngaku! Hehehe… (*nyari teman dot kom dah!)
Ya, benar. Bisa dibayangkan bagaimana akibatnya. Karena waktu dan kontrolku kurang, maka adikku pun bebas berkeliaran ke mana-mana sehingga aku terpaksa membiarkan dia bergaul dengan teman-temannya yang aku sendiri meragukan kualitas akhlaqnya. Ketika adikku kecanduan main game dan sering bolos, bisa ditebak siapa yang disalahkan? Siapa lagi kalau bukan aku. Adikku pun sama sepertiku, bosan kalau harus berada di rumah sendirian, bedanya dia punya banyak teman yang bisa dia ajak bersenda gurau dan main. Itu pun aku harus merelakannya pulang malam sekali.
Aku? Aku tidak punya teman seumuran. Sehabis kerja mulutku pun harus tertutup selama enam jam lebih. Sehingga jika papa, mama, dan adik pulang, bukannya aku langsung berbaur dengan mereka, tapi aku lebih suka menarik selimut dan menunggu mata ini tertutup sembari mendengar mereka semua asyik menonton tv.
Bukan cuma aku
Seperti yang sudah aku tuliskan di atas, begitu banyak orang yang harus kehilangan cinta dan kasih dalam keluarganya, sama halnya seperti aku. Jumlahnya mungkin sudah bukan ratusan lagi, bahkan bisa jadi jutaan. Ya, jutaan anak hanya menjadi asuhan pembantu saja. Jutaan anak pula harus mencari cinta kasih yang tidak bisa didapatkan dari dalam keluarganya sendiri. Makna cinta kasih pun akhirnya menjadi suatu hal yang bisa diartikan bermacam-macam dan bisa disalah-persepsikan.
Heran benar aku, tidak habis fikir bagaimana bisa negeri kaya seperti Indonesia ini dapat menghasilkan kemelaratan luar biasa di segala aspek kehidupan, di hampir semua sudut negeri. Negeri kaya yang mampu mencukupi kebutuhan 182 negara kecil hanya dengan kekayaan alam di tambang emas yang digali Freeport saja ini, harus rela ‘mengais-ngais rejeki’ hanya untuk membayar hutangnya pada negara orang dan lembaga dunia. Belum lagi ulah para koruptor yang kebal hukum yang makin membuat kantong negara bolong. Korupsi yang sepertinya sudah mendarah-daging dan berurat berakar. Korupsi ada di level paling tinggi jenjang kekuasaan merembes deras hingga ke level bawah. Mungkin, di antaranya adalah kita: yang sering nilep uang OSIS, korupsi uang rohis dan sebagainya. Sedih!
Ya, sedih dan miris banget, apalagi yang sudah jelas-jelas koruptor malah vonisnya tak jua dijatuhkan dan belum mendekam di balik jeruji besi dan dinginnya lantai penjara. Tetapi kepada mereka yang tingkat kesalahannya jauh dari para koruptor kelas kakap, eh pengadilan malah langsung menjatuhkan vonis dan melaksanakan hukuman. Hmm.. mungkin karena mereka tak punya duit untuk nyumpal hakim, jaksa dan para begundal mafia peradilan.
Sobat muda muslim pembaca setia gaulislam, dilematis memang, banyak generasi bangsa Indonesia kita ini yang harus kehilangan kesempatan bersekolah karena tidak ada biaya untuk melanjutkan pendidikannya, banyak sekali itu terjadi di lingkungan sekitarku. Dan ketika punya kesempatan untuk mengumpulkan uang pun, para orang tua akan ‘habis-habisan’ agar semua kebutuhan hidup bisa tercukupi. Walhasil, banyak para ibu yang harus meninggalkan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga dan beralih profesi sebagai karyawati di pabrik-pabrik yang menyerap banyak karyawan wanita, ataupun merintis jadi wirausahawati, meski kecil-kecilan. Sedih, miris tapi bingung.
Aku sudah merasakannya selama bertahun-tahun, selalu sendirian dalam rumah. Alhamdulillah aku tidak mensikapi semua itu dengan hal-hal ataupun yang malah akan semakin membuatku merasa tidak berguna bahkan menjerumuskan diri pada yang tidak diperbolehkan dalam Islam. Hal yang positif selalu kubangun untuk mempergunakan waktu sebaik-baiknya. Jika tidak, mungkin aku akan habis ditelan waktu atau lebih parah lagi malah terjerumus pada yang diharamkan Allah seperti ketergantungan narkoba dan pergaulan bebas yang biasanya terjadi pada anak-anak broken home. Naudzubillahi min dzalik..Alhamdulillah aku tidak sampai seperti itu. Bersyukur aku.
Mencoba mengubah keadaan
Saban hari aku berusaha sedikit demi sedikit belajar untuk menjadi seorang pengemban dakwah sekaligus penulis. Aku ingin mengubah keadaan pahit yang sudah aku dan jutaan orang alami, dimana aku dan mereka harus kehilangan suasana hangat dalam keluarga yang seharusnya saling berbagi dan mengajarkan kebaikan dan manfaat. Semuanya insyaAllah tidak akan kubiarkan hanya menjadi khayalan dan cita-cita saja. Tidak mudah tapi juga tidak sulit untuk kulakukan. Aku harus yakin terhadap hal itu. Tawakal jalan terbaik yang memang diajarkan dalam Islam. Kemudian berusaha semaksimal mungkin dan berdoa. Kutetapkan tekadku.
Lewat dakwah semoga ada perubahan. Bahkan pengemban dakwahnya pun dipuji oleh Allah Swt sebagai sebaik-baik orang yang menyeru, sebagaimana dalam al-Quran: “Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang menyerah diri?” (Fushshilat [41]: 33)
Bro en Sis, lewat dakwah aku ingin kita sama-sama berpikir tentang arti kebahagiaan hakiki, yang hendak digapai oleh semua orang. Dengan tulisan, aku ingin menyebarkan pada semua orang secara tidak langsung, semua hal-hal yang kuinginkan, kumengerti, dan kupahami sesuai dengan Syariat Islam. Ingin kubangkitkan perasaan teman-teman semua kerinduan terhadap Khilafah Islamiyah yang akan membuat hidup kita sejahtera di bawah naungannya, terjaga akidah kita dan kemaslahatan bagi kita semua. Khilafah Islamiyah, bentuk sistem kenegaraan jempolan tapi tidak banyak dilirik orang (bahkan oleh banyak kaum muslimin sendiri. Sedih!). Khilafah Islamiyah adalah institusi negara warisan Rasulullah saw. dengan seperangkat aturan hanya untuk kemaslahatan umat, bukan untuk kepentingan pribadi bahkan golongan yang berjalan sesuai dengan syariat Allah.
Sehingga insya Allah tidak akan ada lagi jutaan, ratusan ataupun orang yang akan menjadi sepertiku yang selalu sendirian, tidak ada orang yang harus merasakan separuh cinta di dalam keluarganya sendiri. Semuanya bisa saling memahami dan menyayangi satu sama lainnya hanya karena Allah. Untuk ke arah sana, membaca, menulis dan berdakwah yang menjadi tugas dan tanggungjawabku sekarang ini. Semoga tulisan ini bukan sekadar curhat melow binti murahan, tapi bentuk berbagi dariku buat kamu semua. Semoga kita jadi satu persepsi, satu perasaan, dan satu tujuan hidup dalam upaya mengembalikan kehidupan yang lebih baik bersama Islam dan syariatnya.
Sobat muda muslim, mana yang akan kalian pilih? Terus berada dalam kesendirian dan terjebak di dalamnya atau kalian mengubah semua keadaan itu untuk kalian sendiri dan untuk semua orang? Remaja cerdas adalah remaja yang memilih untuk peduli kepada diri sendiri dan juga orang lain. Setuju kan?
Yuk, bekerjasama dalam dakwah. Sebarkan kebenaran Islam. Ubah kehidupan diri, gabung dengan kawan lainnya untuk mengubah budaya lingkungan sekitar, masyarakat dan semoga juga negara agar lebih baik lagi. Bisakah itu? So, nggak ada yang nggak mungkin kan? Yakin!

dikutip dari gaulisalm 

Senin, 23 Januari 2012

kata temen LaKi-Laki Q,,,bener ga yah...

0komentar
Kami tahu, kalian para wanita sungguh sebenarnya menghargai usaha yang kami lakukan. dan yang kalian harus tau, kami selalu
bersungguh-sungguh untuk orang yang kami sayangi! hanya saja kami butuh kalian tersenyum ketika kami merasa lelah, hampir putus asa,
dan sungguh kami akan kembali mngerjakan itu untuk kalian. semua! hanya karena kalian...


dan ya! kami pun tahu. bahwa ketika kalian hanya diam dan meperlihatkan bahwa kalian bosan, kalian ingin kami tetap sabar. tapi kami
tidak mau terlihat tidak bisa mengerti kalian dengan mengajukan pertanyaan "jadi maunya gimana?". kami akan diam sesaat, dan berpikir
apa yang bisa membuat senyum kalian kembali lagi? karena senyum kalian yang menghidupkan hidup kami, sungguh! semua hanya karena kalian.


Kami sebenarnya pun tahu. bahwa kalian senang jika kami menulis kata-kata romantis seperti di film2 korea yang kalian tonton. kalian
berangan-angan bahwa hal yang terjadi di film itu terjadi dalam kehidupan kalian? (*ya kan?). tapi justru karena kalian sering mengangan-angankan hal
itu, kami tidak melakukan itu untuk kalian, kami berpikir keras, memutar otak menyiapkan kejutan yang bahkan tidak terpikir di angan2 kalian, untuk melihat
kalian tersenyum, sungguh! semua hanya karena kalian..


Kami pun tau, kalian menerima kami di samping kalian bukan semata2 kami tampan. ketika kalian mengidolakan seseorang yang tampan maka kami akan
memasang tampang tidak peduli, dan mencoba mengalihkan pembicaraan, bukan kami tidak peduli, sebenarnya kami cukup muak dengan cara kalian menyanjung
lelaki yang bahkan mengenal kalian saja tidak, tapi kami harus menjadi pemimpin yang baik untuk kalian. dan menjadikan kami bersikap lebih bijaksana di
depan kalian. sungguh! semua itu hanya karena kalian..


Kami cukup mengerti bahwa kalian menghargai setiap usaha yang kami lakukan untuk membantu kalian mengerjakan tugas kalian, ketika kalian mengatakan
dalam kesulitan, sungguh kami akan berusaha sebisa kami untuk membantu kalian. dan ketika kami datang kerumah kalian dengan makanan, tanpa tugas yang
kalian butuhkan, artinya kami tidak mendapatkan apa yang kalian cari dan yang ada dipikiran kami saat itu hanyalah bahwa usaha terakhir yang dapat kami
lakukan hanya menemani kalian! hingga tugas itu selesai, meyakinkan bahwa kalian tidak lupa untuk mengisi perut kalian, kami sungguh khawatir pada k
esehatan kalian.. sungguh,semua itu hanya karena kalian..


Kami pun tau kalian menilai kami minus ketika tau kami merokok, dan ketika itu juga kami berusaha menghilangkan kebiasaan kami.
ketika kami tidak berhasil, maka kami akan berusaha menguranginya. menghilangkan kebiasaan itu sedikit demi sedikit. namun ketika
tidak berhasil juga maka kami tidak akan merokok di depan kalian. namun, ketika kalian trus menekan kami, maka dengan sangat terpaksa
kami akan berbohong pada kalian, walaupun kami tau hal itu salah, namun itu kami lakukan hanya untuk membuat kalian nyaman di samping
kami. sungguh, semua itu hanya karena kalian..



Kami tau, kalian kesal ketika kami mengacuhkan kalian hanya untuk bermain game bersama teman2 kami. tapi ketika itu, ketika ada sedikit waktu,
kami mencari handphone kami dan menanyakan kabar kalian, karena kami ingin mengetahui kabar kalian. dan tahukah kalian? sebelum kami bermain
game itu, kami membicarakan pasangan kami masing-masing, membanggakan bahwa kami memiliki pasangan terbaik di dunia! atau membicarakan masalah-masalah
yang timbul pada hubungan kami, dan masing-masing akan memberikan sarannya untuk menyelesaikan masalah kita, itu kami lakukan hanya karena kami ingin
mendengarkan pendapat orang yang dekat dengan kami mengenai keputusan yang akan kami buat. kadang memang kami mematikan handphone kami, namun ketika
kami mengetahui kalian menelpon atau membaca sms dari kalian, maka kami akan meletakkan game itu dan berlari ke pojok kamar menelepon kalian. tidak
peduli teman2 kami bersorak sorak menggoda kami, sungguh, semua itu hanya karena kalian..



Kami pun sadar, kami bukan bayi yang harus kalian ingatkan untuk sembahyang, atau makan. kadang kami akan bersikap tak peduli.
namun ketika kami membaca sms kalian atau mendengarkan suara kalian ketika mengingatkan kami untuk makan, maka pada saat itu kami
pasti tersenyum dan berterima kasih (walaupun tidak kami ucapkan), dan ketika kami membalas dengan kata-kata "iya, kamu juga ya..",
maka kami benar2 tulus mengatakannya... sungguh, semua itu hanya karena kalian...



Ketika kami acuh pada kalian, maka pada saat yang sama kami sedang menyiapkan kejutan untuk kalian. dan ketika kami memberikan barang
milik kami pada kalian waktu mengantarkan kalian hingga pintu dan pamit pada orang tua kalian, maka kalian harus tau bahwa barang itu
adalah barang yang berharga untuk kami. (walaupun barang itu terlihat biasa untuk kalian) tolong tersenyumlah untuk kami, karena senyum
itu yang menghidupkan hidup kami! sungguh, semua itu hanya karena kalian..


Dan ketika kalian bersedih, lalu kami melakukan hal-hal konyol, melontarkan lelucon-lelucon yang mungkin tidak lucu. maka kami sungguh
tidak bermaksud memperkeruh suasana, kami ingin melihat kalian kembali tersenyum. hanya itu. dan ketika kalian melihat kami dengan pandangan
tidak suka, maka ketika itu kami sungguh merasa bersalah. jalan terakhir yang akan kami lakukan adalah meminta maaf. berharap itu dapat sedikit
mengurangi beban kalian. sungguh, semua itu hanya karena kalian..


Sejujurnya kami tidak menyukai pujaan hati kami menangis. sungguh itu membuat kami bingung setengah mati! maka tolong jangan salahkan kami,
ketika kami meminta kalian berhenti menangis. namun kami pasti akan mendengarkan apa yang kalian ucapkan dalam tangis kalian, dan percayalah,
kami akan tetap disamping kalian walaupun kalian menangis hingga tertidur di depan kami. maka, kami akan membawa kalian masuk kerumah dan pamit
pulang pada ayah ibu kalian. dan tunggulah, maka kami akan menelepon kalian keesokan harinya untuk menanyakan kabar kalian. atau datang ke rumah
membawakan coklat untuk melihat senyum kalian lagi. sungguh, itu hanya karena kalian..



Bagi kami, kalian tetap yang tercantik! ketika kalian bertanya mengenai berat badan kalian yang naik? atau baju kalian yang mulai tidak cukup?
maka dalam hati kami tertawa. namun yang keluar dari mulut kami hanya senyuman. kami akan berkata tidak, bukan untuk membohongi kalian, tapi
karena di mata kami kalian tetap paling indah!! karena kami sebenarnya tidak mencari malaikat yang tanpa cela, atau bidadari yang paling cantik
sedunia, kami mempunyai peri kecil yang selalu ada di samping kami. ya! itu adalah kalian.. mengertilah, sungguh, itu hanya karena kalian..


Ketika kalian berkata baik2 saja, maka kami akan tersenyum dan berkata, "ok, kalo ada apa2 bilang ya". karena kami tidak ingin memaksa kalian
mengatakan sesuatu yang tidak ingin kalian katakan pada kami, dan tanpa kalian minta kami akan bertanya pada sahabat kalian apakah kalian benar2
baik2 saja? jika sahabat kalian tidak mau menceritakannya maka kami tidak akan mencari tau lagi. karena kami berharap kalian cukup mempercayai
kami untuk menceritakan semuanya.. bukan karena kami memaksa kalian, sungguh, itu semua hanya karena kalian....


Dan ketika kalian membutuhkan kami, yakinlah bahwa kami akan selalu ada untuk kalian. ketika kalian mengatakan "tidak usah" pun,
kami akan selalu ada di samping kalian. karena kalian adalah orang yang kami sayangi, percayalah..!! sungguh, semua ini hanya karena kalian..


Jika kami sudah memilih kalian, maka yakinlah, kalian adalah peri kecil kami, setidaknya itu yang kami pikirkan saat itu...


Ketika kalian (mungkin tanpa kalian sadari) menyakiti hati kami dan meninggalkan kami, kami mungkin akan marah. tapi itu hanya
sesaat, dan yang kalian harus tahu, ketika kami benar2 telah memilih kalian untuk menemani kami, maka walaupun hubungan itu berakhir,
separuh ruangan hati kami sudah kalian tulis menjadi ruangan kalian, maka ketika kami mempunyai kekasih yang lain, maka mereka hanya
akan mengisi ruang di sisi yang lain, datang, dan pergi pada sisi itu. ruangan kalian akan tetap kosong untuk kalian, ketika kalian kembali untuk kami.


Tapi tolong, jangan khianati kami dengan lelaki yang lain! karena itu akan sangat menyakitkan untuk kami! Dan maaf, kami mungkin
akan meninggalkan kalian selamanya.....

Minggu, 22 Januari 2012

Khasiat "Si kayu Ajaib" Bernama Siwak

0komentar

Khasiat "Si kayu Ajaib" Bernama Siwak

Tumbuhan yang mempunyai nama latin Salvadora persica ini, telah berabad- abad yang lalu di sebutkan namanya dalam hadist mulia oleh Rasulullah Muhammad Sallallahu alaihi wassalam. Beliau sendiri pun, juga terbiasa membersihkan giginya dengan siwak setiap bangun dari tidur, seperti di riwayatkan oleh Aisyah ra,
"Kami biasa menyiapkan sebuah siwak dan air untuk wudhu bagi Rasulullah saw kapan pun Allah menghendaki beliau bangun dari tidur malam, beliau akan membersihkan giginya dengan siwak, mengambil wudhu, dan lalu mendirikan shalat". (HR Muslim).
Siwak berasal dari bahasa arab ‘yudlik’ yang artinya adalah memijat (massage). Siwak lebih dari sekedar sikat gigi biasa, karena selain memiliki serat batang yang elastis dan tidak merusak gigi walaupun di bawah tekanan yang keras, siwak juga memiliki kandungan alami antimikrobial dan antidecay system.
Batang siwak yang berdiameter kecil, memiliki kemampuan fleksibilitas yang tinggi untuk menekuk ke daerah mulut secara tepat dan dapat mengikis plak pada gigi. Siwak juga aman dan sehat bagi perkembangan gusi.
Siwak adalah alat pembersih gigi yang memiliki keunggulan karena terbukti mengandung mineral-mineral alami yang dapat membunuh bakteri, menghilangkan plaque, mencegah gigi berlubang serta memelihara gusi. Siwak juga berfungsi mengikis dan membersihkan bagian dalam mulut.
Untuk lebih lengkapnya, silahkan menyimak kandungan kimiawi yang bermanfaat dalam siwak berikut ini :
- Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluorida, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimetilamin, Salvadorin, Tannin dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi.
- Antibacterial Acids, seperti astringents, abrasive dan detergent yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi, menghentikan pendarahan pada gusi.
-Enzim yang mencegah pembentukan plak yang merupakan penyebab radang gusi dan penyebab utama tanggalnya gigi secara prematur.
- Anti Decay Agent (Zat anti pembusukan) dan Antigermal System, yang bertindak seperti Penicilin menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah terjadinya proses pembusukan.
- Penelitian kimiawi terhadap tanaman ini telah dilakukan semenjak abad ke-19, dan ditemukan sejumlah besar klorida, fluor, trimetilamin dan resin. Kemudian ditemukan juga kandungan silika, sulfur dan vitamin C. Kandungan kimia tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan gigi dan mulut dimana trimetilamin dan vitamin C membantu penyembuhan dan perbaikan jaringan gusi. Klorida bermanfaat untuk menghilangkan noda pada gigi, sedangkan silika dapat bereaksi sebagai penggosok. Kemudian keberadaan sulfur dikenal dengan rasa hangat dan baunya yang khas, adapun fluorida berguna bagi kesehatan gigi sebagai pencegah terjadinya karies dengan memperkuat lapisan email dan mengurangi larutnya terhadap asam yang dihasilkan oleh bakteri.

 di kuti dari ;;voa islam
 

SATU DARI SERIBU © 2010

Blogger Templates by Splashy Templates